Biar aku ceritakan Tentang seorang laki-laki Yang ingin menggapai bulan Matanya lebih lama terjaga dari malam Menggulung singkat antara pagi dan siang Ia bermimpi dalam keadaan mata terjaga Dinamika disela-sela kesunyian Tanpa seorang pun yang mengetahui Kala pagi menyapa Ia harus selalu tertawa diatas dunia Dengan memasang raut wajah yang sumringah Agar semua orang tak ada yang mengetahui Pada pedihnya hati kala dililit rindu Jika sore telah tiba Dan senja-senja mulai melingsir Disanalah ia menumpahkah sendunya Bercengkrama dan bersya'ir pada senja Tentang kerinduanya pada purnama Ya, ia memang segila itu Yang di tertawakan oleh semesta Pada mimpinya yang hanya sebatas pandang mata saja Ia menyadari sejak pertamakali Namun baginya Mata tidak berfungsi dihadapan sang pecinta Yang ia lihat hanya keindahan dalam seluruhnya termasuk celanya. "Selain dirinya tidak ada yang lebih mengetahui tentang bagaimana pedihnya hati kala dilil...